Silinder Spiny Sleeve

Beberapa Pabrikan-Pabrikan kendaraan bermotor sekarang menggunakan Sistem Spiny Sleeve pada dinding silindernnya tidak ketinggalan pabrikan Honda.Pada dasarnnya spiny sleeve itu adalah bentuk permukaan luar silinder yang berbentuk bintik bintik kecil.Biasannya silinder konvensional menggunakan bahan dasar Almunium Alloy sebagai bahan dasar pembuatannya.Almunium punya sifat yang susah terkikis jika kena goresan/gesekan saat piston itu bergerakan naik dan turun, Bila bertemu dengan dinding silinder yang terbuat dari material Almunium pasti akan cepat aus itu dindingnnya. Oleh karena itu di bagian tengah silinder ada lapisan silinder lagi ( Liner ) dengan sifat Material yang lebih durabel misalnya baja. Namun tetap silinder luarnya Almunium, Tinggal bagaimana metoda mempertemukan antara silinder bagian dalam ( liner) yang material nya durable dengan silinder bagian luar yang terbuat dari Almunium.


Sebelum ditemukan Spiny Sleve, berikut ini adalah bentuk Liner dibagian yang menyatu dengan blok silinder  luar :

Lihat ada semacam Guratan guratan ‘Sleeve’,Kata sleve sendiri jika diartikan secara bebas berarti lengan untuk ‘memegang’ dan guratan sleve ini adalah untuk memegang liner supaya tidak bergerak.

Jelaskan ada semacam tangan/ ankur liner untuk memegang blok silinder.Namun di sinilah masalah terjadi.

Jadi masih ingat pelajaran Fisika, maka akan inget namannya pemuaian logam karena panas,liner silinder juga begitucakibat gerakan naik turun piston dan pembakaran tentu membuat Liner yang biasannya terbuat dari Baja menjadi panas dan saat panas, baja akan memuai dan tentu daerah  yang tebal dan daerah yang kecil akan beda pemuaiannya sehingga setelah panas, silinder yang menggunakan ‘sleeve’ kayak di atas akan begini pemuaiannya

Ada ke tidak seragaman pemuaian logam liner karena tebalnya beda beda dan Ini jelas bisa membuat permukaan dalam liner jadi tidak merata dan bisa memicu gesekan dengan piston, bahkan paling parah bisa membuat piston baret dan karena itu hadirlah silinder dengan Spiny Sleeve.

Pada Spiny Sleeve, Tangan ( angkur) untuk memegang liner ke blok mesin jauh lebih banyak udah kayak duri kecil kecil,model ini karena sebaran sleeve-nya lebih banyak dan merata, maka disipasi ( penyaluran) panas ke blok silinder juga menjadi lebih merata karena ternyata daya tempel ( adhesif ) antara liner dan blok silinder jauh lebih rekat daripada tipe silinder konvensional Non Spiny Sleeve

Dan selain itu tingkat pemuaian logam liner cenderung merata, sehingga tidak terjadi benjolan benjolan dibagian liner dalam yang disebabkan pemuaian tidak merata pada sleeve tipe konvensional biasa.Spiny Sleeve ini lah yang menjadi salah satu resep optimalisasi disipasi panas.